Minggu, 10 November 2013

Bertumbuh Indah seperti Lily dan kokoh seperti Aras

Renungan Kristen

Kemarin, kita sudah belajar karakter anak Tuhan yang ideal, Jika anda belum sempat membaca, bisa lihat di sini. Melanjutkan postingan kemarin tentang bagaimana  bila kita merasa belum bertumbuh  indah seperti Lily dan kuat seperti Aras ?  Jawabannya adalah Kembali dan Diam dalam naungan Tuhan.

Hosea 14:8

"Mereka akan kembali dan diam dalam naungan-Ku dan tumbuh seperti gandum; mereka akan berkembang seperti pohon anggur, yang termasyhur seperti anggur Libanon"

"They that dwell under his shadow shall return; they shall revive as the corn, and grow as the vine; the scent thereof shall be as the wine of Lebanon"


Ayat di atas jelas sekali Tuhan menginginkan kita sebagai anak-Nya tinggal dalam naungan-Nya. dikatakan dalam Hosea 14:8, Jika kita tinggal dalam naungan Tuhan, maka kita seperti gandum atau benih yang bertumbuh. Iman harus bertumbuh seperti benih, Siapa yang dapat menumbuhkan ? Jelas Tuhan. Dikatakan lagi anak Tuhan yang diam dalam naungan-Nya akan berkembang seperti pohon anggur, Anggur berbicara tentang kebahagiaan. Bahkan Tuhan ingin menjadikan kita berbuah seperti anggur yang di Libanon, yaitu anggur yang terbaik. Inilah yang akan kita dapatkan jika kita mau tinggal dan diam dalam naungan Tuhan, kita akan menjadi indah seperti Lily dan kuat seperti Aras, berkatnya adalah kita mendapatkan kebahagiaan yang paling baik.


Mulailah praktikkan :


  1. Kokoh seperti Aras ( Iman yang kuat )
  2. Indah seperti Lily ( Indah dilihat oleh karena perbuatan )
  3. Bertumbuh seperti Benih ( Terus belajar dan mengenal Firman Tuhan )
Jika kita mau praktikkan ke tiga  poin tersebut, maka Allah sendiri yang berbicara bahwa kita akan mendapatkan Anggur terbaik yaitu kebahagiaan. Namun, anak Tuhan juga harus waspada, jangan sampai Iman itu sebagai emergency condition atau ban serep saja. Banyak anak Tuhan jika situasi hidupnya mengalami banyak pergumulan, maka datang kepada Tuhan dengan sangat sungguh-sungguh, namun kemudian jika sudah terima banyak berkat, ia malah menjauh dan meninggalkan Tuhan. Janganlah jadi anak Tuhan seperti itu, karena akan membawa kita sendiri ke percobaan-percobaan yang lebih dalam lagi. Terus jaga dan pelihara iman yang sudah dibangun, sehingga terus menghasilakan karya-karya Roh Kudus yang ajaib.

Hosea 14:9
"Efraim, apakah lagi sangkut paut-Ku dengan berhala-berhala ? Akulah yang menjawab dan memperhatikan engkau! Aku ini seperti pohon sanobar yang menghijau, dari pada-Ku engkau mendapatkan buah"

"Ephraim shall say, what have i to do any more with idols ? I have heard him, and obeserved him: I am like a green fir tree. From me is thy fruit found"

Hosea 14:9 adalah cara bagaimana anak Tuhan bisa seperti Hosea 14: 6-8. dikatakan di situ Efraim ( anak Yusuf ) Tuhan tidak punya hubungan apapun dengan berhala manapun. Jangan lagi anak Tuhan menyangkutpautkan iman kepada Yesus dengan berhala-berhala. Contohnya, anak Tuhan masih percaya dengan tradisi-tradisi yang konyol, seperti percaya angka 4 dan 13 adalah angka sial. 

Renungkanlah jika doa anda masih belum dijawab ? mungkin masih ada berhala di dalam diri anda. Beribadahlah kepada Tuhan dengan sepenuh hati bukan setengah-setengah. Jauhkan segala berhala dan terus mendekat ke Tuhan maka kita akan terus berbuah.

Hosea 14 : 10
"Siapa yang bijaksana, biarlah ia memahami semuanya ini; siapa yang paham, biarlah ia mengetahuinya; sebab jalan-jalan Tuhan adalah lurus, dan orang benar menempuhnya, tetapi pemberontak tergelincir di situ"

Jalan dari Tuhan adalah benar/lurus seperti pohon Aras lurus ke atas. Kristen adalah sebuah perjalanan yaitu berjalan di dalam Tuhan. Orang yang memberontak akan tergelincir, tetapi orang yang menempuhnya akan berhasil dan berbuah di dalam Tuhan.

Ada seorang tokoh yang jalannya sangat lurus di mata Tuhan, bahkan karena ketaatan-Nya di dalam Tuhan ia menjadi orang yang tercatat di alkitab sebagai orang yang tidak pernah mati di dunia namun diangkat ke Surga oleh Allah. Siapakah dia ?

Kejadian 5: 24
Dan henokh hidup bergaul dengan Allah, lalu ia tidak ada lagi, sebab ia diangkat oleh Allah.

Ya, dia adalah henokh. orang yang semasa hidupnya terus bergaul dnegan Tuhan. Henokh adalah sosok yang hidup dengan kesederhanannya berbeda sekali dengan salomo yang sangat kaya namun tetap mati. Salomo dengan segala kekayaan dan kemegahannnya tidak bisa membeli nyawa apalagi Surga. Namun henokh, tidak mengalami kematian ( hal yang paling ditakutkan manusia ), ia diangkat Tuhan ke surga oleh karena ia hidup seperti bunga Lily dan pohon Aras.

Karena itu, marilah kita bersama - sama berjalan bersama Tuhan Yesus agar punya hidup yang kekal. Klaau kita tahu dan punya iman seperti ini, maka hidup kita akan nikmat karena kita tahu kita berjalan bersama Tuhan. Kita tidak akan takut mengalami kematian, karena kita tahu tujuan kita setelah mati adalah rumah Bapa yang kudus, yaitu Surga. Saat ini, jika kita tersandung, maka buanglah segala yang jahat dan kembali ke naungan Tuhan dan kita akan meraih berkat itu. Amin, GBU.



Berlangganan artikel terbaru via Email
Seven Christian

Haha, tar deh dibikin di next posting .. it's seriously

Seven Christian

Haha, tar deh dibikin di next posting .. it's seriously

Posting Terbaru

Sahabat Facebook

Pencipta | Pengelola Seven Christian Blog